7 Tips Membuat Logo

Dengan maraknya kontes logo yang ada di internet membuat para desainer grafis yang ada di indonesia khususnya, berlomba-lomba untuk mendapatkan pundi-pundi dollar. Banyaknya master desain grafis di dunia yang juga mengikuti kontes terkadang membuat minder para desainer grafis pemula yang ingin mengikuti kontes desain. Sahabat belajar desain yang baru ingin mengikuti kontes desain jangan khawatir, saya akan mencoba memberikan tips untuk membuat desain logo yang menarik yang bisa membatu anda dalam membuat karya untuk mengikuti kontes.

Mungkin pernah terlintas dalam pikiran sahabat belajar desain untuk memodifikasi logo-logo yang ada dalam mesin pencarian google, dengan menggabungkan beberapa desain logo menjadi satu akan menjadi sebuah logo baru, tetapi saya pikir dengan cara ini akan membuat anda menjadi bingung sendiri karena logo tersebut tidak memiliki konsep yang jelas.

Cara membuat konsep logo yang baik adalah menarik, unik, mudah untuk diingat dan tentunya original, berikut saya mencoba mengulas Tips Membuat Logo


1. Simple

Mungkin hampir semua desainer grafis yang berkarya dalam membuat logo setuju dengan pernyataan "Simple is Better". Dalam hal membuat logo tidak selalu dibutuhkan ketrampilan yang detail seperti membuat sebuah karya illustrasi. Kesedarhanaan sebuah logo akan selalu mudah untuk diingat oleh setiap orang. Seperti contoh logo nike, tanpa menggunakan tulisan "NIKE" kita semua tahu bahwa ikon itu adalah miliknya.




2. Unik

Untuk membuat logo yang unik tentu saja kita harus bisa membuat konsep yang berbeda dengan perusahaan kompetitor pada jenis usaha yang sama. Kita harus bisa menghindari logo generik yang sudah dipakai oleh banyak perusahaan. misalnya logo coffe shop tidak harus memakai biji kopi, cangkir maupun keranjang belanja


3. Warna
Dengan maksimal menggunakan 3 warna, desain logo akan terlihat menarik dibandingkan dengan menggunakan banyak warna pasti akan terlihat membingungkan. Setelah anda memilih warna, buatlah logo tersebut menjadi satu warna saja apakah masih terlihat baik? Hal ini harus diperhatikan dalam merancang sebuah logo agar klien kita bisa puas dengan hasil karya kita.


4. Aspek Rasio

Aspek rasio adalah angka yang menunjukkan perbandingan ukuran panjang dan lebar suatu bidang gambar. Dalam hal membuat logo sangat penting memperhatikan aspek rasio, apakah logo yang anda buat terlalu melebar atau terlalu tinggi sehingga bisa memakan tempat. Diperlukan aspek rasio yang seimbang antara penjang - lebar agar logo mudah untuk di aplikasikan kedalam objek manapun


5.Font

Untuk memberikan kesan dalam sebuah logo jangan menggunakan font default seperti Arial, Times New Roman dan juga jangan menggunakan font yang sulit untuk dibaca. Jika anda bingung dalam memilih font yang tepat, carilah logo sejenis di google agar anda bisa mendapat referensi dalam hal menentukan font yang akan anda gunakan.


6 Filosofi / Makna

Sebuah logo harus memiliki filosofi atau makna di dalam perusahaan itu sendiri, jika anda membuat karya sebuah logo dengan tidak memperhatikan filosofi tentu akan membuat klien menjadi bingung. Perlu diperhatikan dalam merancang sebuah logo, mintalah gambaran singkat tentang perusahaan atau jika anda mengikuti kontes baca brief dan pahami setelah itu pikirkan konsep desainnya. jika logo sudah jadi anda bisa menjelaskan kepada klien makna dari logo yang anda buat,


7. Original

Membuat desain logo yang original sangatlah penting, Jika anda membuat suatu karya yang bagus tetapi mirip dengan logo perusahaan lain pasti klien akan berfikir bahwa anda adalah seorang plagiator dan mungkin klien tidak akan menerima hasil karya anda. Jadi anda harus pikirkan kembali jika anda ingin mengembangkan konsep logo dari perusahaan lain.