7 Kesalahan Dalam Mengikuti Kontes Desain

Mengikuti kontes desain itu buang-buang waktu, jadi jangan asal-asalan. Setiap orang mempunyai kemampuan masing masing dalam mengolah desain, ada yang suka desain logo wordmark, logo emblem, logo abstrak, logo 3D dll. Dalam membuat logo dibutuhkan kehati-hatian karena kita bertanggung jawab langsung kepada klien dan kepada publik.

berikut saya mencoba mengulas 7 kesalahan dalam mengikuti kontes desain.

1. Tidak membaca brief
Mungkin terkesan biasa bagi desainer yang mengikuti kontes dengan terget sehari 5 - 10 kontes. dengan hanya melihat desain kompetitor langsung mempunyai ide untuk membuat logo yang mirip atau mungkin mempunyai desain yang sudah kalah untuk di masukan kontes lagi. Langkah seperti itu tidak ada yang memungkiri mungkin sebagian desainer yang mengikuti kontes pernah melakukannya. Tetapi alangkah baiknya kita memahami keinginan dari kontes holder dengan membaca brief, karena itu sangat berguna untuk mengetahui apa yang mereka butuhkan dan juga bisa menentukan hubungan antara desainer dan contest holder.

2. Terlalu rumit
Mungkin sebagian desainer terutama pemula beranggapan bahwa desain yang rumit adalah desain yang baik, dengan menambahkan banyak detail atau ornamen dianggap sebagai logo yang berkelas. tetapi menurut saya ini adalah sebuah kesalahan. Keep simple gaes.! logo yang anda buat akan lebih berkesan dan mudah untuk diingat.

3. Tidak Orisinil
Nah ini adalah hal yang paling menjengkelkan ketika kita mengikuti kontes, terkadang kita melihat ada banyak sekali desainer yang menjiplak persis karya orang lain. Saya rasa ini adalah kesalahan yang fatal, jangan pernah anda sekali-sekali melakukakannya karena anda akan mempertanggungjawabkannya di dunia dan akhirat. Buatlah ide yang original murni dari pikiran anda dengan panduan brief yang telah diberikan oleh Contest Holder, dengan komunikasi yang baik anda akan bisa membuat desain yang original sesuai dengan keinginan Contest Holder.

4. Font
Jangan terlalu banyak menggunakan font, cobalah menggunakan satu font pada nama perusahaan, mungkin jika ada tagline bisa menggunakan font yang lain dan tentunya tidak lebih menonjol dari nama perusahaan, Jangan pula menggunakan font yang terlalu tipis karena apabila logo sudah diaplikasikan kedalam spanduk atau banner sulit untuk dibaca dalam jarak jauh.

5. Kombinasi warna yang tidak tepat
Jangan terlalu banyak memberikan warna pada logo karena pada dasarnya sebuah warna mempunyai arti. Biasanya klien / Contest Holder sudah memberikan warna yang diinginkan maka gunakanlah warna tersebut sebagai dasar untuk menentukan warna. Jika anda menginginkan kombinasi warna yang baik gunakan fasilitas yang telah dibuat oleh color.adobe.com dengan menarik satu warna, anda dapat menentukan kombinasi warna yang sesuai keingikan oleh klien


6. Memberikan banyak pilihan
Dalam mengikuti kontes desain sebaiknya anda tidak banyak memberikan banyak pilihan karena itu akan membuat bingung contest holder dan terkesan anda asal-asalan dalam membuat desain. Saran saya buatlah satu atau 2 konsep desain yang berbeda dan perkuatlah dengan memberikan arti / penjelasan dari desain yang anda buat.

7. Tidak konsisten
Jika sahabat belajar desain adalah pemula jangan berharap dengan mengikuti satu kontes desain langsung menang, memang pernah terjadi pada beberapa desainer tetapi jarang terjadi. Ikutilah kontes desain dengan konsisten setiap hari, anda tidak harus mengikuti berapa kali sehari tetapi anda sangat perlu mengikuti perkembangan kontes, apakah Contest Holder memberikan feedback, apakah desain kompetitor mendapat rating yang lebih tinggi dll. Sahabat belajar desain bisa belajar dari hal ini dan juga jika ada waktu luang gunakanlah untuk mencari kontes baru untuk menambah pengalaman.