Adobe Illustrator

Sejarah

Adobe Illustrator adalah sebuah program perangkat lunak menggambar diciptakan oleh Adobe Systems yang menggunakan vektor. Ini pertama kali diciptakan pada tahun 1986, dan dirancang untuk bekerja dengan komputer Macintosh. Pertama kali dirilisAdobe Illustrator, mereka pasti keberhasilan program. Perusahaan tidak memiliki persentase besar dari pasar, dan alat-satunya perangkat lunak yang mampu menantang Adobe Illustrator adalah LaserWriter, alat yang diproduksi oleh Apple. Adobe Illustrator adalah alat yang ampuh yang memiliki kurva belajar rendah. Meskipun ini, terkenal dengan tingkat presisi. Banyak orang telah menemukan Adobe Illustrator untuk menjadi alternatif yang berguna untuk alat desain kompleks seperti AutoCad. Selain ini,Adobe Illustrator tempat penekanan pada lukisan, sesuatu yang hilang dari AutoCad ketika pertama kali diperkenalkan.

Alat utama yang digunakan di Illustrator adalah kurva Bezier.. Sebuah kurva dapat dibuat, dan lingkaran atau busur dapat dibuat dari itu. Illustrator juga mendukung file PostScript juga. Dukungan untuk PostScript diperbolehkan pengembang untuk menciptakan program yang secara khusus dirancang untuk membuat file Illustrator. Ketika Adobe Illustrator 1.1 diperkenalkan, itu menampilkan video yang menunjukkan John Warnock pengajaran penggunaan program. Satu-satunya fitur yang Illustrator kekurangan untuk jangka waktu yang panjang adalah campuran atau gradien mengisi. Bahkan, fitur ini tidak akan sering terlihat sampai rilis dari Adobe Illustrator 5. Sebagai sebuah perusahaan, Adobe dikenal karena mengambil risiko dengan rilis Illustrator, terutama ketika datang ke antarmuka.

Sementara Illustrator awalnya dirilis untuk Macintosh, ia dirancang untuk platform lainnya pada awal 1990-an.Beberapa platform yang didukung adalah Adobe Illustrator Sun Solaris, SGI IRIX, dan MS Windows. Namun, perangkat lunak tidak melakukan dengan baik pada banyak platform, dan dukungan bagi mereka dijatuhkan. . Program menggambar yang ideal untuk OS Windows CorelDraw. Beberapa perubahan besar dibuat ke versi 6 Illustrator yang diperkenalkan pada tahun 1996. Banyak perubahan ini ditangani dengan editings jalur. TrueType didukung selama waktu ini, dan ini menyebabkan persaingan antara itu dan PostScript yang lebih tua.


KOMPONEN – KOMPONEN ADOBE ILLUSTRATOR

1. MENU Bar pada Adobe Illustrator.

  • File - Berkaitan dengan file seperti menyimpan, membuka, export, import, dan cetak.
  • Edit - Menu editing secara umum seperti cut, copy, paste, transform image, serta untuk mengatur preferences Adobe Illustrator.
  • Object- Berisi perintah (transform,arrange, group, lock ,etc) untuk merapikan layout object.
  • Type - Berkaitan dengan manajemen Font, merubah jenis font, mengganti ukuran font (size).
  • Select - Berkaitan dengan selection image.
  • Filter & Effect - Dapat digunakan untuk memberi Efek tertentu pada image/object/text.
  • View - Digunakan untuk pengaturan view seperti zooming image, menampilkan skala, dan sebagainya.
  • Window - Digunakan untuk mengatur / menampilkan window
  • Help - Untuk menampilkan help dan tutorial Adobe Illustrator.

2. Toolbox

Toolbox atau panel tools pada Illustrator tidak jauh berbeda dengan Photoshop, hanya mungkin ada beberapa tools saja yang berbeda nama dan fungsinya. perhatikan panel tools dibawah ini.


  • Selection Tool (V), Tool yang digunakan untuk memilih/menyeleksi satu atau banyak objek. 
  • Direct Selection Tool (A), Untuk menyeleksi titik atau ruas kurva didalam objek. 
  • Magic Wand Tool (Y), Untuk memilih/menyeleksi satu atau banyak objek secara bebas. 
  • Lasso Tool (Q), Untuk menyeleksi titik atau ruas kurva secara laso di dalam objek. 
  • Pen Tool (P), Digunakan untuk menggambar garis lurus ata garis lengkung (kurva) 
  • Type Tool (T), Digunakan untuk menulis huruf. 
  • Line Segment Tool (\), Untuk menggambar bidang garis. 
  • Elipse Tool (L), Untuk menggambar lingkaran 
  • Paintbrush Tool (B), Untuk menggambar sesuai pilihan brush yang sedang aktif 
  • Pencil Tool (N), Untuk menggambar garis bebas dan mengedit garis. 
  • Blob Brush Tool (Shift+B), Untuk menggambar bebas seperti melukis. 
  • Eraser Tool (Shift+E), Untuk menghapus bidang objek. 
  • Rotate Tool (R), Untuk memutar objek atau gambar dengan besar angka tertentu. 
  • Scale Tool (S), Untuk merubah ukuran dimensi objek dengan angka tertentu. 
  • Warp Tool (Shift+R), Untuk melakukan distorasi terhadap garis maupun bentuk kurva. 
  • Free Transform Tool (E), Untuk langsung mengubah dimensi, memutar atau memiringkan (skew) objek setelah diseleksi. 
  • Symbol Sprayer Tool (Shift+S), Untuk menggambar bebas berdasarkan symbol yang sedang aktif. 
  • Column Grapth Tool (J), Untuk menggambar grafik statistik. 
  • Mesh Tool (U), Digunakan untuk membuat objekyang mempunyai beragam warna gradasi yang dibuat dengan mengatur titik-titik mesh. 
  • Gradien Tool (G), Digunakan untuk membuat warna gradasi. 
  • Eyedropper Tool (I), Untuk mengambil contoh warna dari sebuah objek. 
  • Blend Tool, Digunakan untuk mencampur warna (blend) objek. 
  • Live Paint Bucket Tool (K), Untuk mengisi warna fill pada objek yang terpilih/terseleksi. 
  • Live paint selection Tool (Shift+L), Untuk menyeleksi warna fill pada sebuah objek. 
  • Artboard Tool (Shift+O), Untuk menyeleksi, menggeser, merubah posisi artboard (lembar kerja). 
  • Slice Tool (Shift+K), Digunakan untuk mengiris atau memotong objek. 
  • Hand Tool (H), Digunakan untuk mggeser lembar kerja. 
  • Zoom Tool (Z), Digunakan untuk memperbasar tampilan gambar. 
  • Fill (X), Digunakan untuk memilih warna dalam. 
  • Stroke (X), Digunakan untuk memilih warna garis. 
  • Color (<), Untuk mengaktifkan palet color. 
  • None (/), Menyatakan tidak ada warna sama sekali. 
  • Change Screen Mode (F), Untuk memilih tampilan layar. 
  • Gradient (>), Untuk mengaktifkan palet gradient 

Navigator dan Info


  • Palet Navigator, untuk memudahkan navigasi pada lembar kerja.
  • Palet Info, menyampaikan informasi yang berhubungan dengan tool yang sedang terpilih.

Color dan Color guide


  • Palet Color, tempat melakukan pemilihan warna.
  • Palet Color Guide, untuk memberi warna garis tepi. 
Stroke, Gradient, dan Transparency 


  • Palet Stroke, digunakan untuk mengedit garis, seperti menambah atau mengurangi ukuran, bentuk garis, dll.
  • Palet Gradient, untuk memberikan dan mengedit warna gradasi.
  • Palet Transparency, untuk mengatur tingkat transparan sebuah objek.
Swathces, Brushes, dan Symbol 


  • Palet Swatches, digunakan untuk menyimpat warna untuk dipakai kembali.
  • Palet Brushes, digunakan untuk memilih dan mengedit macam brush.

Layers, Action, dan Links


Berikut minimum requirements untuk AI pada sistem Mac dan Windows:

Windows

2GHz or faster processor
Microsoft® Windows® XP with Service Pack 2 (Service Pack 3 recommended) or Windows Vista® Home Premium, Business, Ultimate, or Enterprise with Service Pack 1 (certified for 32-bit Windows XP and Windows Vista)
512MB of RAM (1GB recommended)
2GB of available hard-disk space for installation; additional free space required during installation (cannot install on flash-based storage devices)
1,024×768 display (1,280×800 recommended) with 16-bit video card
DVD-ROM drive
Broadband Internet connection required for online services*

Mac OS


PowerPC® G4 or G5 or Intel® processor

Mac OS X v10.4.11–10.5.4
512MB of RAM (1GB recommended)
2GB of available hard-disk space for installation; additional free space required during installation (cannot install on a volume that uses a case-sensitive file system or on flash-based storage devices)
1,024×768 display (1,280×800 recommended) with 16-bit video card
DVD-ROM drive
QuickTime 7 software required for multimedia features
Broadband Internet connection required for online services*

10 Fakta Menarik Tentang Logo Baru Google

Siapa sih yang tidak kenal dengan Google? Google adalah mesin pencari (search engine) yang banyak sekali manfaatnya. Semua orang di dunia ketika ingin mencari informasi di internet, umumnya mesin pencari yang dipakai adalah Google. Melalui pintu utama Google kita jadi banyak tahu tentang informasi dari berbagai pelosok dunia. Google selalu memanjakan kita ketika kita sedang membutuhkan pengetahuan yang belum diketahui. Apapun yang dicari di internet, maka Google akan menghidangkannya secara gratis. Kita akan merasa puas dengan semua pelayanan yang disajikan Google. Karena Google mampu menyajikan informasi relevan yang sesuai dengan yang kita butuhkan.

Sebetulnya produk Google bukan hanya mesin pencari saja. Banyak sekali produk Google demi untuk memenuhi segala kebutuhan kita di internet. Diantaranya produk Google selain mesin pencari adalah : Google Maps, Youtube, GMail, Google Drive, Google Plus, Google Terjemahan (Translate), Google Docs, Google AdSense, Google Analytics, dan masih banyak lagi. Umumnya produk Google bisa kita nikmati secara gratis. Tentunya ini adalah sebuah keuntungan yang tidak terhingga bagi kita.

Logo Baru Google Telah Diluncurkan Sejak 02 September 2015, tahukah Anda, sekarang logo Google telah berubah. Tepatnya bulan September 2015 atau bulan ini Google telah melakukan perubahan besar pada logo kebesarannya. Logo baru Google terlihat lebih flat dan modern. Desain yang diterapkan pada logo baru Google jauh dari desain 3D dan gradasi yang saat ini desain tersebut sudah basi.

Google melakukan perubahan radikal pada logo demi untuk adaptasi dan mengikuti perkembangan jaman saat ini. Logo baru Google sebagai cerminan komitmen Google di perangkat smartphone (mobile). Tidak bisa dipungkiri kalau perkembangan dunia gadget saat ini teruslah berkembang pesat. Inovasi Google dengan mengekspresikan pada perubahan logo adalah semata penyesuaian diri dengan teknologi saat ini.

Kini peselancar internet bukan hanya di layar Personal Komputer saja. Banyak yang menggunakan produk Google menggunakan perangkat mobile. Bahkan sekarang cenderung lebih dominan pengguna mobile daripada PC. Maka dari itu Google perlu melakukan perubahan pada logo. Karena logo baru Google akan lebih enak dipandang dari berbagi ukuran layar yang digunakan.
Berikut ini 10 fakta menarik tentang logo terbaru Google.
  1. Logo baru ini merupakan logo Google ketujuh, dan keenam sejak mesin pencari Google dibuka untuk umum pada tahun 1998.
  2. Ini adalah pertama kalinya Google mengumumkan logo baru lewat doodle di halaman rumah (homepage) Google di seluruh dunia.
  3. Logo baru Google mengkombinasikan antara "bentuk geometris dari kemurnian matematis dengan kesederhanaan dari buku belajar menulis seperti yang dipakai anak kecil".
  4. Logo baru Google mempertahankan huruf 'e' yang dirotasi, yang juga ada di logo Google sebelumnya. Ini dipertahankan sebagai pengingat bahwa Google akan "selalu menjadi sedikit tidak konvensional".
  5. Selain logo baru, Google telah menciptakan jenis huruf (font) San-Serif baru yang disebut Product Sans. Font baru itu akan digunakan pada nama produk-produk Google.
  6. Sebelumnya pengguna ponsel yang memiliki bandwidth kecil akan menampilkan versi yang berbeda dari logo Google. Dengan perubahan baru ini, logo yang ditampilkan pada koneksi bandwidth kecil dan besar akan seragam.
  7. Gambar logo lama Google berukuran 14.000 bytes, sedangkan varian khusus dari logo full-color Google hanya 305 byte.
  8. Google "mendorong semangat merah, hijau, dan kuning untuk mempertahankan saturasi dan pop" di logo baru.
  9. Perubahan terbaru dari logo Google tahun ini adalah yang terbesar dilakukan sejak tahun 1998. Sebelumnya perubahan logo tidak terlihat begitu mencolok dari pendahulunya.
  10. Versi compact dari logo Google digunakan untuk mengidentifikasi sebagian besar aplikasi Google. Google telah meninggalkan icon huruf "g" berwarna biru yang selama ini digunakan. Dan menggantikan versi compact dari logo Google dengan dengan huruf besar "G" warna-warni yang terdiri dari biru, merah, kuning dan hijau.

Buka File EPS di Corel Draw


Jika kita sering bermain dengan gambar vector tentu kita tidak asing lagi dengan file yang berformat eps, ai, dan cdr. Bagi rekan-rekan yang jagoan design dan sering memakai Adobe Illustrator tentu sangat faham betul tentang file eps.

Bagi yang kurang faham tentang aplikasi Adobe Illustrator sepertinya sangat tidak nyaman jika kita mendapatkan file atau hasil download design berformat eps, sedangkan kita terbiasa atau lebih akrab memakai coreldraw. Tapi bagaimana caranya agar kita bisa meng otak-atik file eps tersebut?

Solusinya adalah dengan memindahkan file berformat eps kemudian kita bawa ke coreldraw dan kita dengan leluasa mengedit dan menambahkan design sesuai dengan keingginan kita.

Berdasarkan pengalaman pribadi, kita masih bisa membuka file eps dengan coreldraw tergantung seberapa rumit file eps tersebut, semakin sederhana gambarnya akan semakin mudah kita membukanya di coreldraw.

Saya akan bagikan beberapa cara yang biasa saya pakai untuk membuka file eps di coreldraw sebagai berikut:

Cara Pertama:

Kita bisa langsung dapat membuka file eps langsung dengan coreldraw dengan cara klik kanan file eps kemudian Open With CorelDraw, atau buka dulu corelnya kemudian kita cari file eps yang akan kita buka, pastikan File Of Type pada posisi All File Formats kemudian tekan Open, atau dengan cara mengimpor file te sebut dengan cara membuka halaman baru di corel draw dan tekan File kemudian Impor atau tekan control +i bersamaan, lalu cari posisi file tersimpan. Semoga filenya terbuka dengan baik.

Biasanya saya memakai corel 12 karena tidak terlalu berat dan dilihat dari tingkat kerumitan filenya, jika ada masalah dan tidak terbuka atau error saya baru mencoba pakai corel yang lebih tinggi , jadi saya memakai 2 corel dalam 1 pc, corel 12 untuk kerja dan corel yang lebih tinggi atau yang terbaru untuk membuka file. Jika cara pertama Anda masih gagal kita coba cara selanjutnya.

Cara Kedua:

Jika cara pertama telah kita coba dan gagal kita coba dengan cara lain yaitu dengan membuka file eps tersebut dengan Adobe Illustrator terlebih dahulu, cara membukanya kurang lebih sama dengan memakai corel draw, tinggal dilihat dulu filenya terbuka atau tidak dengan Adobe Illustrator yang terinstall di komputer.

Jika terbuka dengan sempurna kemudian simpan kembali file tersebut dengan cara Save a copy dan simpan di folder yang mudah kita ingat, kemudian tekan save. Setelah selesai proses savenya, kita kembali ke corel dan kita buka file yang telah kita save tadi dengan coreldraw. Dalam kasus tertentu saya biasa save di Adobe Illustrator dalam format yang lebih rendah, hal ini memungkinkan agar corel lebih mudah membaca file Adobe yang lebih rendah dan mudah terbuka, dalam kasus tertentu hal ini dapat merubah gambar yang lebih komplek sehingga jika dapat terbuka dicorel draw warna yang lebih rumit akan menjadi kacau atau design juga bisa berubah, jadi sesuaikan saja dengan tingkat kerumitan filenya. Tetapi jika cara kedua ini masih gagal, ikuti cara selanjutnya.

Cara ketiga.

Jika kedua cara tersebut masih gagal ikuti langkah berikut, pastikan Anda punya Adobe Acrobat Profesional bukan Acrobat Reader dan sudah terinstall. Kemudian seperti biasa buka file eps dengan Adobe Acrobat Profesional atau dibuka dulu programnya baru dicari filenya. Jangan lupa posisi File of type dirubah ke All File (*.*) agar semua isi folder dapat terlihat isi filenya. Jika telah terbuka filenya tinggal disave dengan format pdf sampai selesai dan tinggal dibuka dengan corel. Biasanya sampai disini file akan terbuka dengan baik dan kita bisa mengedit file tersebut dan menyimpannya dengan format corel draw.
Cara ini saya lakukan bila kedua cara diatas tidak dapat bekerja dengan baik, dan cara ketiga ini cukup simple dan lebih cepat berdasarkan pengalaman pribadi.

Untuk file tertentu yang tidak terlalu rumit dengan mudah akan terbuka sesuai dengan gambar yang kita harapkan dan file masih dalam ter-group sesuai dengan warna masing-masing, tetapi pada design tertentu akan berbeda hasilnya sesuai dengan tingkat kerumitan filenya. Itulah beberapa cara yang dapat dilakukan untuk membuka file eps, atau memindahkan file eps to cdr dan mengedit dan menyimpanya dicorel. Semoga salah cara diatas dapat berhasil membantu mengatasi masalah Anda.

Semoga bermanfaat dan terima kasih.

sumber copas dari : Dhe Yon

Jenis-Jenis Desain Logo

Logo merupakan ciri khas dari sebuah perusahaan. Logo yang bagus adalah logo yang dapat menampilkan kualitas dan kuantitas hebatnya sebuah perusahaan. Karena logo adalah sarana pertama dari pemasaran suatu produk yang akan dipasarkan oleh sebuah perusahaan yang bisa dikatakan sifatnya mengajak konsumen. Jika logo utamanya terlihat jelek, maka akan berpengaruh terhadap keyakinan konsumen terhadap perusahaan tersebut. Jelas itu akan mengurangi pendapatan perusahaan. Bisa dikatakan Logo merupakan elemen paling penting yang berpengaruh terhadap kelangsungan perusahaan ke depannya.

Ada beberapa jenis logo yang wajib anda ketahui sebagai berikut:

1. Word Mark 
Terdiri dari susunan huruf dimana nama perusahaan seluruhnya akan digunakan untuk membuat logo. Logo dengan bentuk paling sederhana yang hanya memainkan jenis huruf dan juga warna.


2. Pictoral Mark
Logo yang hanya berbentuk sebuah gambar atau bentuk yang mudah dikenali yang digunakan untuk mewakili perusahaan anda.


3. Abstract Mark 
Bentuk abstrak atau simbol digunakan untuk menyampaikan nilai-nilai perusahaan anda. Simbol-simbol abstrak disini maksudnya adalah simbol yang hanya dapat dimengerti oleh pihak perusahaan saja. Mulai dari bentuk dan warna semua adalah rahasia perusahaan.


4. Letter Form
Logo yang berbentuk inisial dari nama perusahaan. Logo tampak terlihat lebih berkelas dan elegan.


5. Emblem
Logo yang diselimuti oleh elemen bergambar atau bentuk nama. Logo ini dirancang sedetail mungkin agar terlihat lebih menarik dan berkelas. Kebanyakan yang menggunakan logo ini selain perusahaan adalah klub-klub sepakbola, group band, komunitas-komunitas otomotif dan masih banyak lagi.


6. Character
Bentuk grafis yang terdiri dari karakter untuk mewakili perusahaan anda. Logo ini memiliki ciri khas mascot yang seakan-akan nyata yang bisa berupa manusia, benda, hewan, ataupun tumbuhan. Logo seperti ini biasanya paling diminati, keuntungan dari jenis logo ini adalah mudah dikenali.


7. Web Logo
Logo yang mewakili trend dari internet termasuk gradien, efek kaca, efek timbul, dll. Logo ini memberikan desain 3D yang hidup. Biasa digunakan untuk perusahaan-perusahaan berbasis teknologi internet. Kekurangan dari karakter ini adalah agak sulit untuk di aplikasikan ke semua material.


Keberhasilan suatu perusahaan adalah dimulai dari hal yang paling penting. Dan logo termasuk salah satu dari sekian banyak elemen penting tersebut. Jadi bagi anda yang berniat memiliki keinginan berbisnis ataupun sedang membangun perusahaan baru, tidak ada salahnya untuk memikirkan logo yang mewakili usaha anda terlebih dahulu.

Mengenal Tentang Seputar Portofolio Desainer Grafis

Apa itu Portofolio?
Jika disimpulkan secara singkat, Portofolio adalah sebuah data informasi rangkuman /karya terbaik yang dibuat oleh seseorang, baik itu Perusahaan untuk mengenalkan suatu Objek untuk mencapai tujuan yang telah ditentukan (contoh : Produk, Company, Layanan Jasa, bahkan Untuk Promosi Diri sendiri)

Dengan kata lain, Portofolio mengacu pada sebuah tampilan yang merupakan hasil rangkuman terbaik untuk menggambarkan suatu objek tertentu baik dalam bidang apa saja kelebihan dan keuntungan tentunya.

Untuk apakah kegunaannya?

Tentu selain digunakan untuk melamar pekerjaan, atau ingin menyediakan jasa kepada suatu instansi. Portofolio juga dapat membangun sebuah manajemen strategis, sangat berguna untuk pemasaran. Jadi apa bila Sobat hendak membuat tentang kelebihan yang anda miliki, atau jika kamu sedang ingin bekerja, mungkin Portofolio dapat berperan membantu anda, dimana dalam portofolio yang telah kamu Rangkum/ Desain sebaik mungkin dapat membuat Si Perekrut tertarik. 

Bagaimana Portofolio dalam dunia Desain grafis?

Umumnya, dalam dunia seni (Desain Grafis), portofolio adalah salah satu karya sendiri atau yang wajib kita sertakan untuk mendapatkan client atau pemasaran, karya itu bisa berupa dari hasil kerja Desain terdahulu kita, atau rekomendasi dari Client. Dalam Portofolio Desain grafis, sesuatu yang hendak dituangkan ialah merupakan sebuah konten, konten tersebut dapat berupa, Desain Logo, Book Cover, atau berbentuk paper/ atau Koran. Dan tentu tetap harus memiliki isi yaitu deskripsi tentang suatu tujuan yang bersangkutan.

Contoh: berupa Clipping, Foto, Brosure, atau berbentuk Majalah dan Koran.

Sejenak kembali lagi, seorang Desain Grafis tidaklah cukup hanya memiliki "gelar" atau "ijazah" (tentu keahlian Desain). Melainkan Desainer grafis bisa saja selebihnya tergantung pada Portofolio mereka.

Mungkin sebagai sebagai refrensi sudah ada banyak situs yang menyediakan contoh Jenis / bentuk yang bagus. Salah satunya mungkin sibat bisa melihat hasil karya para kontestan Desainer Grafis melalui situs ajang kontes seperti 99designs.com , sribulancer.com, dll
Atau sobat juga bisa sekedar membaca tentang Situs Refrensi klik dibawah ini :


Secara umum Portofolio haruslah dibuat secara maksimal agar nantinya dapat memukau calon klien si pembuat portofolio, dan portofolio yang dibuat harus berhubungan dengan pekerjaan kita/ atau bisa saja permintaan klien sesuai ketentuan yang diminta.

1. (Contoh Portofolio sebagai promosi "Diri sendiri")
Kita bertugas untuk merangkum apa saja yang bersangkutan dengan keahlian/pekerjaan kita dan apa saja yang akan kita tawarkan bagi calon yang ingin kita tujukan.  Tentu untuk mencapai "Goal", Maka dituangkanlah Rangkuman tersebut ke dalam sebuah data informasi dengan semenarik mungkin, jadi dapat berupa Data data atau tampilan grafis yang lebih profesional.

2. (Contoh Portofolio sebagai "Permintaan")
Perusahaan si A, telah memberikan deskripsi tentang perusahaanya, baik itu visi dan misinya secara "Detail". Maka tugas si pembuat Portofolio lah, untuk menuangkan/menggambarkan Deskripsi tersebut kedalam sebuah data/ atau informasi dengan cara yang lebih menarik dan membuat orang terkagum. Dan secara terperinci Portofolio desain grafis memiliki ragam bentuk, ukuran, hingga jenis tampilan desainnya.



Bisa dilihat dari jenis diatas bahwa sipembuat portofolio menjelaskan tentang dari awal isi hingga hasil kerja sebelumnya turut disertakan dalam portofolio.



Tentu Portofolio yang disampaikan atau tawarkan bisa dengan cara beragam,

Manual (ada bentuk Fisik) 

Jenis yang satu ini mungkin bisa berupa suatu kartu, atau bentuk bentuk paper lainya, dan biasanya disampaikan secara face to face.
Mungkin sobat bisa melihat contoh dibawah ini sebagai bentuk fisik.



Melalui media Online

Jenis ini mungkin hanya mengandalkan Digital saja, jadi lebih portable atau praktis untuk disampaikan, baik itu melalui situs situs penyedia lowongan, atau media lain bahkan media sosial.

Berikut Contoh yang mungkin hanya berbasis Digital saja dalam hal penyampaiannya







Mungkin yang perlu menjadi "Quote" bagi Sobat diantaranya ;

Fokuslah pada kualitas:

Dalam arti kualitas yaitu, bagaimana menyampaikan kepada si penerima atau sekedar pembaca dengan cara yang lebih mudah namun memiliki konten (Padat dan Jelas). Baik itu dari segi tata letaknya, jenis Desain, Hal hal unik namun kreatif.  Kamu harus mampu membuat penjelasan sesingkat singkat mungkin tentang sebuah deskripsi tersebut, dan tidak memakan banyak kalimat yang bertele tele.

Belajar dari yang berpengalaman:

Belajar dari para ahli yang sudah berpengalaman dalam hal ini tidak ada salahnya, dimana untuk mendapat ilmu yang lebih profesional.

Nah, sampai disini sudakah sobat paham apa itu portofolio?

Dan sudahkah terbayangkah dalam benak Sobat sobat sekalian untuk belajar membuat Portofolio sebaik mungkin? 

Berikut saran sebagai penambah refrensi untuk membuat portofolion online
  • www.behance.net
  • carbonmade.com
  • portfoliobox.net
  • crevado.com
Semoga artikel ini bermanfaat dan dapat menambah refrensi tentunya.

Situs Situs Freelance Desain Grafis Populer

Berikut daftar situs situs freelance yang banyak digeluti para Desainer Grafis.

fiverr.com




Situs ini sangat disarankan bagi pemula, karena terintegrasi dengan pemakaian yang friendly bagi kalangan pemula, dimana menyediakan peluang bagi pengguna untuk mendapat penghasilan Dollar secara online. Situs web ini sudah menyediakan tempat kepada anda untuk menjual produk, dan menawarkan jasa atau apa saja dengan harga 5 US Dollar. Tawarkan apa saja yang sanggup anda lakukan untuk bayaran dengan jumlah 5 US Dollar.

Jasa yang mendapat permintaan tinggi di Fiverr.com :
  • Buat Video
  • Buat Design
  • Social Marketing (Twitter & Facebook)
  • Programing
  • Writer and WEB Design
Seperti biasa situs freelance lainnya, situs ini menyediakan 2 cara yaitu, menyediakan sarana sebagai Penyedia Jasa dan juga sebagai Pembeli Jasa. Jika anda ingin merebut peluang mendapatkan pendapatan dalam US Dollar, anda boleh bertindak sebagai penjual di situs Fiverr.com, dengan menawarkan apa saja produk atau jasa dengan harga 5 US Dollar. Tawarkan apa saja yang anda miliki seperti produk, kemahiran, bakat dll. Pastikan hanya dihargai dengan harga 5 US Dollar! Iklankan tawaran anda di Fiverr.com kepada prospek/pembeli di Fiverr.com.

freelancer.com



Bisa dibilang di situs yang satu ini adalah tempat berkumpul para freelance berbakat, termasuk kamu juga jika ingin bergabung tentunya. Biasanya mereka yang sering mengunjungi situs ini para pencari bakat bakat yang cukup untuk dapat mengerjakan apa yang ingin mereka selesaikan, tentunya dengan tawaran tawaran menarik yang diberikan para penyedia juga, berbagai tawaran bisa kita lihat langsung di situsnya, mulai dari soal harga, tepat waktu, sampai cara yang paling profesional.

ketiga itu adalah beberapa diantaranya yang menjadi pertimbangan para pencari bakat bakat tersebut sesuai kebutuhannya.

Manfaatnya untuk para pencari sebagai berikut :
  • Menerima ratusan proposal untuk dibandingkan dalam beberapa menit
  • Chatting realtime, kolaborasi proyek dan pelacakan tugas
  • Membayar pekerjaan dengan aman dan aman. Hanya melepaskan pembayaran ketika 100% puas dengan pekerjaan yang disediakan!
demikian halnya jika kamu fokus dalam Desain Grafis atau cukup mahir membuat portofolio, situs ini jelas cukup membantu kamu.

zilliondesigns.com



Situs ini juga sangat membantu buat pemula yang ingin mencoba untuk menawarkan jasa Desain Grafis, seperti Logo, Web, poster, dll

elance.com



Situs ini juga banyak digandrungi para Freelancer yang haus akan pekerjaan. Dimana dalam situs ini Jenis pekerjaan untuk para Designer berada pada urutan ketiga terbanyak. Dan diurutan pertama dipimpin oleh para Freelancer Programmers, kedua Mobile Developers, tentu situs ini juga sangat membantu dan sudah dikenal luas oleh para pencari freelance, jadi tidak ada salahnya kamu membuat Portofolio/ Jenis Desain yang kamu tawarkan di sana.

designcontest.com



Situs yang satu ini sudah cukup tergolong lama, dan sudah dikenal dikalangan designer, sehingga juga sering menimbulkan kemungkinan untuk bersaing dengan para ahli/ profesional yang sudah lama nimbrung disitus ini, tapi jangan salah dan tidak ada salahnya kamu juga mencoba untuk berkecimpung untuk ikut berkompetisi. Dan tentu belum menutup kemungkinan untuk kamu dapat meraih Dollar disana.

99designs.com



Situs ini salah satu situs yang paling favorit dikalangan para Designer Graphic dan menjadi tempat pertama marketplace online para Graphic Design sejak 2008. Situs ini menyediakan ruang bagi pengguna untuk secara leluasa menyediakan jasa/ menjual produk hasil karya tangan seperti logo, business card, brosur, dan design web, juga desain aplikasi.

hatchwise.com



Secara keseluruhan, situs ini hampir sama dengan situs lainnya. Baik itu fitur fitur yang biasa kita temui di situs desain lainnya ada di situs Hatchwise ini.

Hanya saja tampilannya lebih simpel dibanding situs lainnya. Namun tetap tidak menjadi penghalang bagi para desainer untuk mengakses navigasi dan fitur fitur lomba yang disediakan di situs ini.

designcrowd.com



Designcrowd.com adalah salah satu situs desain yang tak kalah mumpuni, tampilan integrasi dan fitur fitur contestnya juga tergolong lengkap. Sekilas jika dilihat keseluruhan dari tampilan dari situs ini, hampir keseluruhan mengusung tiruan dari 99design (Marketplace Graphic Design terbesar). Namun tetap tak ada salahnya untuk mencoba berkecimpung di situs ini.

logosauce.com



Tidak kalah menarik, hingga saat ini logosauce adalah salah satu tempat terbanyak bernaungnya para Designer designer baik pemula maupun handal.

Logotournament.com



Hampir sama dengan 99designs.com, logotournament.com ini adalah salah satu situs desain grafis yang paling banyak dibicarakan dan populer di kalangan Graphic Designer.

Nah sekian dulu untuk ulasan kali ini, mungkin masih banyak situs situs yang menyediakan hal serupa yang belum masuk dalam urutan, namun secara menurut gambaran yang sering menjadi rekomendasi para Designer adalah situs situs diatas.

Fungsi Tool-tool pada Photoshop

Kali ini saya akan memberikan penjelasan mengenai fungsi alat-alat pada photoshop, semoga posting kali ini dapat bermanfaat bagi kalian yang baru terjun dalam dunia photoshop & berniat untuk mempelajari photoshop secara mendalam, berikut gambar tool-tool photoshop dan fungsi tools photoshop pada versi CS 4 .



Selection Tool


Move Tool - Shortcut (V), alat ini digunakan untuk memindahkan posisi layer dalam satu foto ataupun memindahkan sebuah foto atau layer dalam sebuah foto ke foto yang lain / foto yang berbeda.

Rectangular Marquee Tool - Shortcut (M), alat ini digunakan untuk menyeleksi objek yang berbentuk kotak. Klik kanan diatas alat ini maka akan muncul alat lain dari kelompok marquee tool seperti Eliptical Marquee Tool, Single Row Marquee tool dan Single Column Marquee Tool.

Eliptical Marquee Tool - Shortcut (M), alat ini digunakan untuk menyeleksi objek yang berbentuk lingkaran seperti menyeleksi lingkaran mata, ban mobil dan objek lain. Alat ini masih satu kelompok dengan Rectangular Marquee Tool.

Lasso Tool - Shortcut (L), digunakan untuk menyeleksi objek dengan bentuk bebas, alat ini akan membentuk seleksi sesuai dengan gerakan mouse, penggunaan alat ini sangat bergantung dengan gerakan mouse sehingga cukup sulit mengendalikan dan mencapai hasil yang maksimal.

Polygonal Lasso Tool - Shortcut (L), digunakan untuk menyeleksi objek dengan bentuk bebas bersudut, alat ini membentuk seleksi melalui titik-titik point yang dibuat dengan menggunakan klik kiri mouse. Alat ini juga dapat digunakan untuk memotong dan mengubah background foto.

Magnetic Lasso Tool - Shortcut (L), digunakan untuk menyeleksi objek dengan bentuk bebas, cara kerja alat ini adalah menempel pada tepi objek yang akan dipotong ketika mouse bergerak mengelilingi tepian objek, selama proses seleksi alat ini membentuk titik-titik penghubung seleksi.

Magic Wand Tool - Shortcut (W), digunakan untuk menyeleksi satu jenis warna (warna solid) pada foto. Alat ini dapat menyeleksi dengan pengaturan nilai tolerance atau nilai cakupan warna, semakin besar nilai tersebut maka semakin luas cakupan warna yang di seleksi.


Crop & Slice Tool 

Crop Tool - Shortcut (C), digunakan untuk memotong gambar, foto ataupun canvas (kertas kerja). Pemotongan dengan alat ini dilakukan secara permanen mengubah bentuk dimensi lebar dan tinggi foto. Pemotongan dilakukan dengan menentukan area potong berbentuk kotak dari sebuah foto.

Slice Tool - Shortcut (C), digunakan untuk kebutuhan website dengan cara memotong hasil desain yang telah dibuat di Photoshop menjadi potongan yang lebih kecil.

Slice Select Tool - Shortcut (C), digunakan untuk memilih potongan pada sebuah desain yang telah dipotong sebelumnya dengan menggunakan slice tool.


Annotation, Measuring & Navigation Tool

Eyedropper Tool - Shortcut (I), digunakan untuk mengambil sample warna dari sebuah gambar ataupun foto, sample warna diambil dengan cara mengklik warna target yang kemudian secara otomatis akan mengubah warna depan (foreground color) pada toolbox.

Ruler Tool - Shortcut (I), digunakan untuk mengukur dimensi lebar dan tinggi. alat ini biasanya digunakan untuk kebutuhan website seperti mengukur dan memperkirakan interface tinggi & lebar tombol, header ataupun area website lainnya. Satuan yang digunakan biasanya pixels.

Note tool - Shortcut (I), digunakan untuk memberikan catatan pada hasil desain yang telah di buat. Catatan ini berguna sebagai pengingat dalam proses pembuatan desain ataupun dapat berguna sebagai media untuk penyampaian sebuah pesan ketika bekerja secara team.

Hand Tool - Shortcut (H), digunakan untuk menggeser/memindah bidang pandang foto atau gambar di dalam window view area atau dalam kondisi gambar sedang di perbesar (zoom in). Cukup tekan dan tahan tombol spasi untuk meminjam alat ini.

Zoom Tool - Shortcut (Z), digunakan untuk memperbesar ataupun memperkecil tampilan foto atau gambar. Pengaturan zoom in atau zoom out dapat dilakukan melalui option bar.


Retouching Tool 

Spot Healing Brush - Shortcut (J), digunakan untuk menghapus noda pada sebuah foto ataupun gambar, alat ini juga biasanya digunakan untuk menghilangkan noda di wajah ataupun menghilangkan jerawat diwajah.

Patch Tool - Shortcut (J), digunakan untuk memperbaiki foto dengan cara memanfaatkan pola yang terdapat pada foto tersebut. Perbaikan dilakukan dengan menyeleksi kerusakan area kemudian menarik seleksi tersebut diatas pola target untuk menutupi area kerusakan.

Red Eye Tool - Shortcut (J), digunakan untuk menghilangkan efek mata merah yang timbul pada foto akibat pengambilan foto dalam kondisi gelap menyebabkan flash kamera memantulkan warna merah pembuluh darah dibalik mata.

Clone Stamp Tool - Shortcut (S), digunakan untuk mengambil sample dari sebuah area gambar kemudian mengkloning / menerapkan sample tersebut untuk dilukiskan diatas area foto lain berdasarkan sample foto yang diambil.

Pattern Stamp Tool - Shortcut (S), digunakan untuk melukis image dengan menggunakan pola tertentu sesuai dengan pola yang dipilih pada option bar.

Eraser Tool - Shortcut (E), digunakan untuk menghapus foto atau gambar dalam sebuah layer raster. 

Background Eraser Tool - Shortcut (E), digunakan untuk menghapus foto atau gambar sehingga menghasilkan layer transparant pada bagian foto atau pada area yang dihapus.

Magic Eraser Tool - Shortcut (E), digunakan untuk menghapus area tertentu dari sebuah foto atau gambar yang memiliki warna yang serupa (satu warna solid) menjadi transparan dengan satu kali klik pada area warna tersebut. Bisa dimanfaatkan untukmenghapus background satu warna.

Blur Tool - digunakan untuk menghaluskan/mengaburkan area tertentu dari sebuah foto atau gambar. Dengan mengaburkan gambar akan memberikan kesan halus, blur juga dapat menyamarkan pixels gambar.

Sharpen Tool - digunakan untuk menajamkan area tertentu dari sebuah foto atau gambar.

Smudge Tool - digunakan untuk menggosok/mencoreng area tertentu dari sebuah foto atau gambar seolah-olah di pengaruhi oleh sapuan jari telunjuk diatas sebuah lukisan.

Dodge Tool - Shortcut (O), digunakan untuk menerangkan warna di area tertentu pada gambar atau foto dengan memberikan highlights pada area tertentu hingga area tersebut tampak lebih cerah / terang.

Burn Tool - Shortcut (O), digunakan untuk menggelapkan warna di area tertentu pada gambar atau foto dengan memberikan shadow / bayangan pada area tertentu hingga tampak lebih gelap.

Sponge Tool - Shortcut (O), digunakan untuk mengubah saturation di area tertentu pada area gambar atau foto.


Painting Tool

Brush Tool - Shortcut (B), digunakan untuk melukis foto atau gambar dengan goresan kuas berdasarkan warna depan (foreground color) yang telah dipilih.

History Brush Tool - Shortcut (Y), digunakan untuk melukis image menggunakan snapshot atau state history dari Image.

Art History Brush Tool - Shortcut (Y), digunakan untuk melukis image menggunakan snapshot atau state history dari image, dengan model artistik tertentu.

 
Pencil Tool - Shortcut (B), digunakan untuk melukis dengan efek goresan pensil.

Gradient Tool - Shortcut (G), digunakan untuk mengecat area yang dipilih (selected area) dengan perpaduan dua warna atau lebih. Gradient ini juga memiliki beberapa pengaturan dan tipe untuk menghasilkan efek perpaduan warna yang sesuai dengan keinginan.

Paint Bucket Tool - Shortcut (G), digunakan untuk mengecat atau mewarnai area tertentu atau layer tertentu berdasarkan warna depan (foreground color) yang telah dipilih.


Drawing and Type Tool

Path Selection Tool - Shortcut (A), digunakan untuk menyeleksi path yang telah dibuat dengan menggunakan pen tool.

Horizontal Type Tool - Shortcut (T), digunakan untuk membuat teks secara horizontal. Selain alat ini ada juga Vertical Type Tool untuk membuat teks secara vertical dan type mask untuk membuat teks dalam bentuk seleksi.

Pen Tool - Shortcut (P), digunakan untuk menggambar path sudut ataupun lengkung. Alat ini biasa juga digunakan untuk menyeleksi objek. Selain alat ini ada kumpulan alat lain untuk menambah titik point, mengurangi dan memodifikasi path yang telah dibuat.

Demikian sedikit pengetahuan yang bisa saya bagikan tentang fungsi dari tool-tool adobe photoshop.